Tes Darah di Ambulans: Terobosan Baru Identifikasi Cepat Stroke Perdarahan atau Iskemia

Stroke merupakan salah satu penyebab utama kecacatan dan kematian di seluruh dunia. Terdapat dua jenis utama stroke, yaitu stroke iskemik yang disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah di otak dan stroke perdarahan yang terjadi akibat pecahnya pembuluh darah di otak. Perbedaan penanganan kedua jenis stroke ini sangat krusial, karena stroke iskemik sering kali diobati dengan obat pengencer darah seperti trombolisis, sedangkan stroke perdarahan justru memerlukan tindakan untuk menghentikan perdarahan dan mengontrol tekanan darah. Oleh karena itu, identifikasi cepat jenis stroke sangat penting untuk memberikan terapi yang tepat waktu dan optimal.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa tes darah yang dilakukan dalam ambulans dapat membantu membedakan stroke iskemik dan perdarahan lebih cepat tanpa perlu menunggu hasil pencitraan seperti CT scan. Tes ini mengukur kadar glial fibrillary acidic protein (GFAP), yaitu protein spesifik otak yang dilepaskan ke dalam darah saat terjadi kerusakan sel otak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar GFAP lebih tinggi pada pasien dengan stroke perdarahan dibandingkan dengan stroke iskemik. Dengan metode ini, paramedis dapat memberikan penanganan yang lebih cepat dan lebih tepat saat pasien masih dalam perjalanan ke rumah sakit.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar GFAP lebih tinggi pada pasien dengan stroke perdarahan dibandingkan dengan stroke iskemik.

Tabel Perbedaan Tanda dan Gejala Stroke Iskemik dan Perdarahan

Faktor	Stroke Iskemik	Stroke Perdarahan
Penyebab	Penyumbatan pembuluh darah oleh bekuan darah	Pecahnya pembuluh darah di otak
Onset	Umumnya bertahap, berkembang dalam beberapa jam	Tiba-tiba, sering kali saat aktivitas fisik
Gejala awal	Kelemahan satu sisi tubuh, bicara cadel, pusing	Sakit kepala hebat mendadak, mual, muntah
Kesadaran	Umumnya tetap sadar	Bisa mengalami penurunan kesadaran cepat
Tekanan darah	Normal atau sedikit meningkat	Sering kali sangat tinggi
Hasil CT Scan	Tidak menunjukkan perdarahan	Menunjukkan adanya perdarahan

Kesimpulan

Identifikasi cepat antara stroke iskemik dan perdarahan sangat penting dalam menentukan terapi yang tepat bagi pasien. Tes darah berbasis GFAP yang dilakukan di ambulans berpotensi menjadi alat diagnostik yang revolusioner, memungkinkan penanganan stroke dilakukan lebih cepat dan lebih tepat sebelum pasien tiba di rumah sakit. Metode ini dapat meningkatkan peluang pemulihan pasien dan mengurangi risiko kecacatan atau kematian akibat keterlambatan diagnosis dan penanganan.

Saran

Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan skala yang lebih besar untuk memastikan keakuratan dan keandalan tes darah GFAP dalam membedakan jenis stroke di berbagai populasi pasien. Selain itu, pengembangan teknologi yang memungkinkan tes dilakukan langsung di ambulans tanpa perlu pengolahan laboratorium dapat meningkatkan efisiensi diagnosis dan manajemen stroke di lapangan. Edukasi bagi tenaga medis darurat dan masyarakat tentang pentingnya deteksi dini stroke juga harus terus ditingkatkan untuk mempercepat intervensi medis yang menyelamatkan nyawa.

Daftar Pustaka