DOKTER AIRLANGGA

SMART PEOPLE, SMART HEALTH

Apakah rehabilitasi medis itu bisa bikin kondisi seseorang sembuh total

Pertanyaan :

Apakah rehabilitasi medis itu bisa bikin kondisi seseorang sembuh total, atau sebenarnya tujuannya lebih ke meningkatkan fungsi saja? Kadang orang berharap setelah terapi bisa kembali seperti dulu seratus persen, tapi di sisi lain ada juga yang bilang rehab itu lebih fokus membantu tubuh beradaptasi, menguatkan yang lemah, dan membuat aktivitas sehari-hari jadi lebih mudah—jadi mana sebenarnya yang benar?

Jawaban dr Narulita Dewi SpKFR :

Gambaran umum
Rehabilitasi medis pada dasarnya bukan “obat ajaib” yang langsung mengembalikan tubuh seperti semula, tetapi sebuah proses untuk mengoptimalkan fungsi terbaik yang masih dimiliki seseorang. Ada kondisi yang memang bisa sembuh total dengan rehabilitasi, terutama kasus yang disebabkan oleh kelemahan otot ringan, strain, atau gangguan fungsi yang reversible. Namun pada banyak kondisi lain, tujuan utamanya adalah meningkatkan kemampuan, mengurangi keluhan, dan membantu seseorang kembali mandiri.

Penyembuhan total bisa terjadi pada kondisi tertentu
Sebagian pasien bisa sembuh total, misalnya pada cedera otot ringan, keseleo, nyeri pinggang akut tanpa kerusakan saraf, gangguan postur, atau delay perkembangan yang ringan pada anak. Dalam kasus seperti ini, rehabilitasi membantu memperbaiki fungsi tubuh sepenuhnya karena struktur tubuh sebenarnya masih utuh, hanya perlu dilatih, dikuatkan, atau dikembalikan ke pola gerak yang benar.

Tetapi ada kondisi yang tidak bisa kembali 100%
Namun pada kondisi kronis atau kerusakan permanen—seperti stroke, cedera medula spinalis, kerusakan saraf perifer berat, kelainan bentuk anatomis, atau cerebral palsy—rehabilitasi tidak bertujuan menyembuhkan total karena struktur tertentu sudah tidak dapat kembali normal. Dalam kasus seperti ini, fokus rehabilitasi adalah memaksimalkan fungsi yang masih ada, mencegah komplikasi, menjaga kemandirian, dan meningkatkan kualitas hidup.

Fokus utama: fungsi, kemandirian, dan kualitas hidup
Karena itu, rehabilitasi medis bekerja berdasarkan konsep functional recovery dan functional adaptation—memulihkan fungsi semaksimal mungkin, lalu mengajarkan strategi adaptasi supaya seseorang tetap bisa menjalani aktivitas sehari-hari dengan lancar. Hasilnya bisa sangat signifikan: pasien mampu berjalan lagi, berbicara lebih jelas, makan tanpa tersedak, bekerja kembali, atau menggunakan tangan yang sebelumnya lemah.

Kesimpulan realistis dan optimis
Jadi, apakah rehabilitasi membuat seseorang sembuh total? Jawabannya: bisa, jika kerusakan tidak permanen. Tetapi bila ada kerusakan yang tidak bisa dipulihkan, maka rehabilitasi tetap sangat bermanfaat karena bisa mengembalikan kemandirian dan meningkatkan kualitas hidup secara nyata. Yang terpenting adalah mengikuti program secara konsisten, melakukan latihan di rumah, dan bekerja sama dengan tim rehab—karena perubahan besar sering datang dari proses kecil yang dilakukan setiap hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *